Tak sama! Ini Bedanya Chatbot dengan Virtual Asisten

Di era yang serba canggih, berbagai inovasi di lini bisnis pun mengikuti arus perkembangan zaman modern. Banyak sekali bisnis yang menggunakan Chatbot dan Virtual Asisten  di website maupun di aplikasinya. Hal ini demi meningkatkan pelayanan yang cepat dan responsif sehingga memberikan kepuasan konsumen yang berimbas pada peningkatan profit suatu usaha.



Apalagi di masa pandemi, yang melanda seluruh belahan dunia memaksa semua industri usaha untuk berinovasi  demi mempertahankan eksistensi bisnis. Salah satu yang bisa di lakukan adalah menjalankan dan melayani customer secara online. Disertai dengan bantuan Chatbot dan Asisten Virtual maka bisnis akan semakin mudah untuk dijalankan.


Berbicara mengenai asisten virtual dan chatbot memiliki makna yang sama apabila hanya ditilik secara dangkal. Akan tetapi, bila dilihat lebih jauh chatbot dan asisten virtual merupakan sebuah fitur teknologi yang cukup berbeda.

Apa itu Chatbot dan dan Asisten Virtual Sebenarnya?

Chatbot dan asisten virtual  merupakan sebuah istilah yang umum digunakan dalam dunia teknologi untuk menjelaskan antara fitur AI yang satu dengan yang lainnya. Chatbot dan asisten virtual sendiri adalah “buah” dari kecerdasan buatan (AI) yang sering digunakan oleh perusahaan maupun individu untuk mengotomatisasi kegiatan mereka, salah satunya untuk urusan bisnis. Salah satu perusahaan yang menggunakan asisten virtual adalah Telkomsel yang namanya Veronika.

Perbedaan Chatbot dan Virtual Asisten

Adapun perbedaan antara asisten virtual dan chatbot adalah sebagai berikut:


Asisten Virtual Dapat Melakukan Berbagai Tugas dibanding Chatbot

Awal mula perkembangan AI chatbot, memang lebih lemah bila harus melakukan banyak tugas bila dibandingkan dengan Asisten virtual. awalnya, chatbot hanya digunakan untuk menjalankan fungsi dan tugas  seperti mengubah kata sandi atau memberikan informasi cuaca.


Seiring berkembangnya pemrosesan bahasa alami dan teknologi Ai, kini chatbot dapat mengerjakan banyak hal yang membuat kesenjangan fungsi antara chatbot dan asisten virtual menyempit.


Chatbot tak Secerdas Virtual Asisten

Dalam menjalankan fungsinya, chatbot lebih sulit untuk memahami pertanyaan-pertanyaan rumit. Hal ini disebabkan chatbot hanya dikembangkan untuk melakukan percakapan standar (basic conversation) saja.


Namun seiring jalannya pengembangan, chatbot kini dilengkapi dengan pemrosesan bahasa alami yang kuat sehingga dapat sepenuhnya memahami percakapan yang rumit, beberapa keyword. Bahkan, Chatbot kini telah diperkuat dengan pemrosesan bahasa alami tingkat lanjut, sehingga tanggapan mereka dapat menjadi lebih fleksibel dan berkomunikasi dengan bahasa yang biasa digunakan di suatu wilayah pengguna.


Chatbot lebih unggul dalam mengingat Informasi

Dibandingkan dengan Asisten virtual,chatbot lebih cepat menangkap dan mengingat informasi yang diberikan oleh manusia. Hal ini karena kemampuan chatbot dalam menyimpan informasi yang lebih cepat dibandingkan Asisten virtual. Sehingga kita tidak perlu mengirim informasi secara berulang-ulang.

Kesimpulan

Perbedaan Chatbot hanya terletak pada fungsi dalam menjalankan tugas dan kemampuannya dalam berkomunikasi dengan manusia. Chatbot umumnya sering digunakan untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pelanggan kepadanya. Berbeda dengan chatbot, asisten virtual biasa digunakan untuk mengelola tugas-tugas administrasi seperti mengingatkan rapat, mengelola daftar tugas, mencatat tugas dan sebagainya.


Jadi, ketika meminta chatbot untuk mengerjakan tugas asisten virtual maupun sebaliknya, maka mereka akan bingung. Karena, walaupun keduanya digunakan untuk melakukan percakapan secara interface. Namun, fungsi keduanya sangat berbeda.


Demikian artikel mengenai perbedaan antara chatbot dan asisten virtual. Bila artikel ini bermanfaat silahkan dibagikan (share) menggunakan fitur share sosial media yang ada dibawah artikel.

~SHARING IS SIMPLE~

0 Response to "Tak sama! Ini Bedanya Chatbot dengan Virtual Asisten"